Nenekku sangat suka dengan singkong. Kata nenek singkong sangat enak dimakan selagi panas. Singkong di kebun nenek sangat banyak. Jadi ketika ingin memakan singkong tinggal mencabut di kebun belakang. Singkong nenek tumbuh subur dan besar-besar.
Saat sore hari tiba. Nenek memasak singkong yang baru saja dicabut dari kebun. Aroma singkong ya sangat khas. Aku bertanya kepada nenek: "Nek bagaimana memasak singkong rebus?"
"Caranya: pilih singkong terlebih dahulu, setelah itu kupas kulit singkong ya, kemudian cuci hingga bersih. Setelah dicuci potong singkong sesuai selera. Setelah itu rebus singkong dan tunggu hingga matang. Jawab nenek dengan wajah tersenyum melihat wajah cucunya yang sedang mendengarkan jawaban dari nenek dengan serius.
Aku menunggu nenek di teras depan sambil memandangi bahwa desa itu udaranya begitu segar dibandingkan di kota penuh dengan polusi udara. Tak lama berselang nenek datang membawakan singkok rebus beserta dengan sambel dan ikan asin. Kata nenek singkok itu nikmat jika dimakan bersamaan dengan ikan asin dan sambel. Lidah kita akan dimanjakan dengan perpaduan singkong, ikan asin, dan sambel menjadi satu kesatuan yang nikmat. Aku dan nenek melahapnya hingga tak tersisa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar